
Leverage yang Ditawarkan oleh Exness
Indeks sintetis tidak tersedia untuk trading di Exness. Indeks ini adalah pasar simulasi yang melacak pergerakan harga tanpa terikat pada aset dunia nyata, sering kali populer di kalangan pedagang yang mencari lingkungan perdagangan yang konstan dan dapat diprediksi. Exness berfokus pada penawaran akses ke pasar nyata, termasuk forex, komoditas, mata uang kripto, saham, dan indeks. Jika Anda tertarik untuk memperdagangkan indeks sintetis, Anda mungkin perlu melihat platform yang secara khusus menyediakan instrumen ini. Namun, berbagai aset yang dapat diperdagangkan di Exness memastikan bahwa para pedagang memiliki beragam pilihan untuk memenuhi kebutuhan pasar mereka.
Konsep Perdagangan Leverage
Leverage trading adalah fasilitas yang diberikan kepada trader untuk mengoperasikan jumlah yang lebih besar di pasar dengan menggunakan semua atau sebagian kecil dari modal trading sendiri. Ini adalah semacam pinjaman yang diberikan oleh broker kepada trader sehingga trader dapat memiliki eksposur yang lebih signifikan ke pasar tanpa harus menginvestasikan seluruh jumlahnya. Ini meningkatkan potensi keuntungan, tetapi pada saat yang sama, itu berarti kerugian juga akan lebih tinggi, sehingga leverage bisa menjadi pedang bermata dua.

Cara Kerja Leverage di Pasar Forex dan CFD
Salah satu konsep utama yang perlu dipahami saat trading forex dan CFD adalah leverage. Leverage memungkinkan trader untuk membuka posisi yang berkali-kali lipat lebih besar dari deposit yang mereka buat. Misalnya, dengan leverage 1:100, hanya dibutuhkan $100 untuk memiliki kendali atas trading senilai $10.000. Kemampuan untuk memanfaatkan leverage sebesar ini dalam perdagangan memungkinkan seseorang untuk menghasilkan potensi keuntungan bahkan ketika pergerakan harga relatif kecil. Ini karena leverage: keuntungan dan kerugian dilipatgandakan, dan bahkan pergerakan kecil yang merugikan dapat menyebabkan kerugian besar. Pialang telah menetapkan batas leverage yang berbeda-beda sesuai dengan sifat aset, jenis akun, dan peraturan Exness. Variasi ini memberikan kisaran di mana trader dapat memilih level yang sesuai, yang paling sesuai dengan gaya trading dan toleransi risiko mereka.
Rentang Leverage yang Tersedia di Exness
Exness menyediakan sejumlah opsi untuk memilih leverage, yang berorientasi untuk bekerja dengan tugas perdagangan dan tingkat pengalaman yang sangat berbeda. Tingkat leverage maksimum setinggi 1:2000. Posisi dengan leverage tinggi seperti itu memungkinkan trader untuk memegang posisi yang nilainya berkali-kali lipat lebih besar dari modal yang mereka pasang. Leverage maksimum sangat berbeda di antara berbagai jenis akun dan instrumen perdagangan, yang memungkinkan pedagang untuk menyesuaikan risiko yang dapat diterima dan eksposur pasar dengan presisi tinggi.
Berikut adalah ikhtisar singkat tentang opsi leverage berdasarkan jenis akun dan instrumen Exness:
Jenis Aku | Forex Leverage | Komoditas Leverage | Indeks Leverage |
Standar | Hingga 1:2000 | Hingga 1:100 | Hingga 1:100 |
Spread Mentah | Hingga 1:2000 | Hingga 1:100 | Hingga 1:100 |
Nol | Hingga 1:2000 | Hingga 1:100 | Hingga 1:100 |
Pro | Hingga 1:2000 | Hingga 1:100 | Hingga 1:100 |
Opsi leverage ini memberikan fleksibilitas kepada trader dalam mengelola gaya trading dan toleransi risiko di Exness.
Cara Memilih Leverage yang Optimal
Itu tergantung pada pengalaman Anda dalam trading, toleransi risiko, dan kondisi pasar. Akan lebih bijaksana bagi pemula untuk memulai dengan leverage yang lebih rendah agar tidak terlalu terpapar dan belajar tentang masalah manajemen risiko. Menggunakan akun demo Exness dapat menjadi cara terbaik untuk mempraktikkan ini, karena memungkinkan Anda untuk menguji tingkat leverage yang berbeda dalam lingkungan yang bebas risiko. Semakin rendah leverage, misalnya 1:10 atau 1:20, semakin kecil risiko kerugian besar, dan lebih mudah untuk menahan fluktuasi pasar. Leverage yang lebih tinggi hanya dapat digunakan oleh trader yang lebih mahir, ketika seseorang memiliki strategi yang jelas dan tahu bagaimana membenarkan risiko yang berpotensi muncul; leverage yang lebih tinggi dapat memperbesar keuntungan dan kerugian.
Selain itu, pertimbangkan untuk memilih leverage sesuai dengan strategi trading Anda: misalnya, trader jangka pendek, seperti calo, menggunakan leverage yang lebih tinggi, karena mereka merencanakan pergerakan harga yang kecil untuk menghasilkan efek yang paling dramatis. Trader jangka panjang akan menggunakan leverage yang lebih rendah untuk mempertahankan posisi terbuka lebih lama dengan kerentanan yang lebih kecil terhadap perubahan harga yang tidak terduga. Penting untuk mengevaluasi dan memahami tujuan Anda dalam trading dan kenyamanan Anda dengan risiko untuk menentukan jumlah leverage yang optimal yang akan memenuhi tujuan keuangan dan trading Anda.
Risiko Leverage Tinggi
Leverage yang tinggi – misalnya, 1:2000 – dapat melipatgandakan keuntungan dan kerugian Anda, sehingga seperti pedang dengan dua sisi. Di satu sisi, ketersediaan leverage tinggi memungkinkan trader membuka dan mengendalikan posisi besar dengan deposit kecil, sementara di sisi lain, ini juga bisa berarti bahwa fluktuasi pasar yang kecil sekalipun dapat menyebabkan kerugian besar. Contohnya, dengan leverage 1:2000, ketika harga turun serendah 0,5% pada posisi $1.000 Anda, hal ini dapat menghapus hampir semua saldo akun Anda jika tidak dikelola dengan baik.
Ini berarti bahwa, leverage yang tinggi membutuhkan pemantauan yang ketat dan manajemen risiko yang baik; pemberhentian dapat dilakukan untuk membatasi kerugian, serta tidak menggunakan leverage yang berlebihan pada akun seseorang. Dengan cara seperti itu, trader akan lebih terlindungi saat menggunakan kesempatan untuk meningkatkan strategi trading mereka dengan leverage dan tanpa mengekspos diri mereka pada risiko yang tak tertahankan.
Dampak Leverage pada Margin dan Profit
Leverage memengaruhi margin yang dibutuhkan untuk membuka trade dan potensi profit. Leverage yang lebih tinggi membutuhkan margin yang lebih kecil, yang memungkinkan Anda untuk mengontrol posisi dengan nilai lebih tinggi dengan modal yang lebih sedikit. Bagaimana leverage memengaruhi trading dengan Exness:
- Persyaratan Margin Lebih Rendah: Leverage yang lebih tinggi mengurangi uang awal yang dibutuhkan.
- Peningkatan Potensi Keuntungan: Keuntungan bisa lebih tinggi karena ukuran posisi yang lebih besar.
- Risiko Lebih Tinggi: Kerugian diperbesar jika pasar bergerak berlawanan dengan Anda.
Contohnya, dengan leverage 1:100, posisi $10.000 hanya membutuhkan $100 saja. Jika posisi naik 1%, Anda akan mendapatkan $100. Namun, penurunan 1% juga bisa berarti kerugian $ 100, yang menunjukkang how leverage impacts both profit and risk in trading.

Pertanyaan yang Sering Diajukan
Berapa leverage maksimum yang ditawarkan Exness?
Exness menawarkan leverage hingga 1:2000 atau bahkan tidak terbatas di wilayah tertentu, tergantung pada jenis akun, instrumen trading, dan klasifikasi klien.
Bagaimana Exness menghitung margin dengan leverage yang berbeda?
Exness menghitung margin berdasarkan leverage yang dipilih, instrumen trading, dan ukuran trading. Leverage yang lebih tinggi mengurangi margin yang dibutuhkan, memungkinkan trader untuk mengendalikan posisi yang lebih besar. Untuk perhitungan yang mudah, Anda dapat menggunakan kalkulator Exness.
Apakah leverage tinggi cocok untuk pemula?
Leverage tinggi umumnya tidak disarankan untuk pemula karena peningkatan risiko. Trader baru sering kali mendapat manfaat dari penggunaan leverage yang lebih rendah sampai mereka mendapatkan pengalaman mengelola risiko.
Dapatkah saya mengubah pengaturan leverage saya di Exness?
Ya, Anda dapat menyesuaikan pengaturan leverage Anda di Personal Area Exness. Opsi leverage yang tersedia tergantung pada jenis akun Anda dan instrumen trading yang dipilih.
Bagaimana Exness menangani margin call dengan leverage tinggi?
Exness mengeluarkan margin call ketika level margin Anda turun di bawah ambang batas yang ditentukan, mendorong tindakan untuk mempertahankan posisi Anda. Jika level turun lebih jauh, Exness dapat secara otomatis menutup posisi untuk mencegah kerugian lebih lanjut. Ini adalah strategi di mana seseorang mengidentifikasi periode volatilitas rendah dan kemudian mulai memasuki perdagangan pada awal penembusan. Mereka dapat menggunakan indikator seperti Bollinger Bands atau ATR untuk mengantisipasi kapan volatilitas akan meluas, memungkinkan mereka untuk memasuki perdagangan pada waktu yang tepat ketika aksi harga mulai berhembus dengan kuat ke satu arah.
Jelajahi tulisan terbaru kami untuk meningkatkan pengalaman trading Anda.
- Memahami Biaya Overnight ExnessApa yang dimaksud dengan Biaya Bermalam? Biaya overnight adalah biaya yang dikenakan pada posisi trading yang dibuka setelah akhir hari trading (biasanya pukul 17:00 EST). Biaya ini mencerminkan perbedaan suku bunga antara dua mata uang… Read More »Memahami Biaya Overnight Exness
- Apakah Exness menawarkan APIApa Itu API dan Bagaimana Cara Menggunakannya untuk Otomasi Perdagangan? Secara sederhana, API adalah seperti pengirim pesan yang memungkinkan program perangkat lunak yang berbeda untuk berkomunikasi satu sama lain. Dalam dunia trading, API biasanya digunakan… Read More »Apakah Exness menawarkan API
- Cara Menggunakan Platform Trading ExnessPlatform trading Exness menyediakan antarmuka yang kuat dan ramah pengguna yang memungkinkan para trader untuk mengakses berbagai pasar keuangan, mengeksekusi trading, dan mengelola akun mereka secara efisien. Apakah Anda seorang pemula atau trader berpengalaman, memahami… Read More »Cara Menggunakan Platform Trading Exness
Jangan ragu untuk membaca dengan cermat semua artikel kami tentang trading online untuk mendapatkan pengalaman yang komprehensif.